Pantai
Kuta..
Sang
mentari iringi perjalanan hari itu, dengan semangat aku dan mereka ayunkan
langkah kaki ini. Menanti sosok indah ciptaanNya. Roda empat itu mengantarkan
aku dan mereka. Ke sebuah tempat yang indah tiada tara. Semua beawal dari rodan
empat itu. Entah siapa yang salah, atau memang ini jalan Sang Kuasa untuk
melengkapi pengalaman kita. Pergi bersama itu hal yang biasa. Ada yang lebih
indah di pantai Kuta, ditemani oleh deburan halus sang ombak, dengan langkah
malas kita berjalan. Semua berawal dari partisipan yang hanya menampung 20
orang. Kita aku dia dan dia lagi bergegas menaiki roda empat itu. Dengan nada
senang, kita banyak bercerita. Waktu kian tepati janjinya, kita sampai di
Pantai Kuta. Tempat yang indah, bertaburkan triliunan butir pasir yang mampu
terhempaskan.
Perjalanan
kian menarik, kala mereka tak kunjung jua tiba. Hati resah, gelisah, ntah harus
berbuat apa. Diam dan terus menanti keputusan. Aku dan mereka terus saja
berbicara, tak henti hentinya mengeluh. Setelah lelah, saat itulah klimaks dari
semua cerita hari itu, namun apalah daya. Kita tak bersama mereka, dan kita
hanya kita. Tanpa mereka dan hanya bersama kita, pantai, mentari, dan senja.
AwanNya mulai menghitam, mengisyaratkan senja akan tiba. Perlahan kita
berjalan, menyisir panjang jalan. Sebelahnya adalah pantai kuta bersama senja,
namun apalah daya, jalan ini memaksa tuk terus kita melangkah. Menurut saja,
terus berjalan hingga menemukan titik dari semua persitiwa. Dan terputuskanlah
untuk melihat senja, berbalik arah ketempat sedari tadi kita cemas menunggu.
Menyusuri garis pantai Kuta, dengan paras letih, kita terus melangkah.
Tapi taukah teman? Disanalah saat kita saling
menjaga, disanalah saat kita saling mengerti, disanalah saat kita saling
melindungi, disanalah saat kita saling menenangkan. Rasakan itukah? Mungkin itu
garisNya. Memang sedikit memaksa dan tanpa kendali dan mau kita, tapi tahukah
dibalik semua itu ada sebuah keindahan yang tersirat. Dia meminta kita untuk
tetap bersama, hanya kita. Tanpa mereka, menikmati ciptaanNya hanya bersama
kita. Alangkah indahnya moment itu, saat sunset indah itu kita lirik bersama.
Memang terlihat tak seindah yang di fikirkan, tapi tela’ah lebih jauh tentang
keadaan itu, bukankah itu memanglah jalanNya? Yang mengizinkan kita tuk
memiliki waktu khusus hanya untuk kita. Yang meminta dan memaksa kita bersama
menikmati keindahan ciptaanNya, dan hanya kita. Waktu khusus untuk kita di
Pantai Kuta, istimewa. Senja kian menarik sinar itu, kini kita hanya kita.
Mencari titik dimana harus kembali,
dengan langkah perlahan, kita tetap berjalan. Bukankah itu sungguh
romantis kawan? Berjalan santai ditemani sunset pantai Kuta. Saat itu memang
kita yang tak mengerti, jika itu adalah waktu khusus hanya untuk kita nikmati.
Tapi karena bertubi tubi kicauan, hingga kita tak sanggup fikirkan. Terus
melangkah, sunsetpun menampilkan klimaks dari keindahan. Sungguh CiptaanNya
yang luar biasa. Indah sunset itu seindah moment kita saat itu. Masih ingatkah?
“ HAPPY B’DAY LILIAN”, tanpa sengaja kita membantu dia, turis manis yang ingin
berbagi cerita tentang her girlfriend. Baginya kita membantunya. Satu lagi
keindahan moment itu, membantu turis manis itu dihari pentingnya.
Kembali menyisiri garis pantai yang teramat
panjang, walau berat, kita tetap melangkah. Cantiknya sunset itu, membuatku
ingin selalu menatapnya. Namun dengan kita tetap bersama, itu lebih indah dan
menarik bagiku. Sunset yang indah dengan moment indah pula, kita abadikan. Dan
terciptalah foto bersama di Pantai Kuta. Indah bukan ? sungguh Pantai Kuta
memberikan warna yang indah untuk kita. Deburan ombaknya, seakan menari nari
temani langkah kaki. Sunset cantiknya, seakan iringi perjalanan kita. Adakah
yang kurang saat itu? Tentunya tidak, semua itu teramat indah, jika kita memang
sadari betul dan memahami untuk mengerti. Kawan, pantai Kuta tetap indah.
Bersama ombaknya, sunsetnya, pasir putihnya, air birunya. Semuanya tetap
menawan indah. Terbentang luas tak ada habisnya hingga ujung mata memandang.
Inilah ciptaanNya. Menciptakan Pantai Kuta, untuk saksi kebersamaan kita..
Just
with us, and special time just for us
That’s
beautiful Guys..
Special
to XI IPA
19:39
12/05/2012
drk