ketika tak bisa bicara, maka tuliskanlah, jika tak mampu menuliskan, maka tersenyumlah, setidaknya mereka tidak akan tahu jika kamu sedang tidak baik baik saja..

. . .

Minggu, 22 Mei 2016

|
Hey, its me.
Apakabar? Semoga yang dirindukan tetap tahu, walau memang tak ada perlunya untuk tahu. Semoga yang dirumah tahu, aku amat rindu. Hari ini tidak hujan, kemarin dan semoga besok hujan. Aku berdoa agar esok tak hujan. Agar tak lagi ada rindu yang merasuk dalam setiap keeping kesibukan.
Hari yang sulit, sudah, sedang dan akan dilalui. Siapa yang tahu? Aku tak akan bilang. Semoga keyboard ini mengerti, mengapa jari menari diatasnya tanpa orang lain tahu. Pernah dengan ruang hampa? Sebut saja hampa. Pernah dengar rindu? Aku sedang rindu. Jika lelah, aku harus bagaimana? Kata dia, jangan mengeluh, baiklah. Aku hanya ingin bicara, dengan siapa dan untuk apa? Terserahlah. Untuk apa? Aku tak peduli.
Semoga ada yang tahu, acara TvN The Youth Over Flower in Africa itu sungguh seru. Aku ingin bicara, karena mungkin tak akan ada yang mendengarkan, biarkan jemari yang menari. Kemarin, rasanya menyesakan. Hari ini semoga berkurang. Esok? Aku berdoa untuk sebuah kejutan.
Jika semua orang baik, lalu mengapa ada istilah jahat? Jika semua orang peduli, lalu untuk apa si miskin dan si kaya itu tercipta berbeda. Semoga yang disana tahu, cukup sudah. Jangan lagi mengganggu. Aku berdoa, semoga mentari menyambut pagi nanti. Tidak seperti bintang, yang enggan ntah malas untuk bertemu, padahal aku merindukannya.
Semoga harimu indah. Semoga esok tak lagi menyesakkan. Semoga lebih banyak senyuman. Semoga tidak melelahkan. Semoga semuanya baik baik saja. Jangan sakit. Hati ataupun fisik.

Hey its me. 

0 komentar:

Posting Komentar

:)

aku tidak pandai bicara, menghitungpun aku tak pintar. lebih baik menuliskan agar bisa terdengar. maafkan segala kekurangan,terimakasih sudah membaca..