ketika tak bisa bicara, maka tuliskanlah, jika tak mampu menuliskan, maka tersenyumlah, setidaknya mereka tidak akan tahu jika kamu sedang tidak baik baik saja..

selamat pagi, kalem :)

Selasa, 20 November 2012

|

Selamat pagi, hari yang indah melihatmu memperhatikanku dari kejauhan. Apa kabarmu hari ini? Sayang sekali kita tak bisa saling bertukar kabar, bertukar cerita, dan saling menguntai tawa. Melihatmu bersama mereka tertawa bersama, bisa melangkah dan berlari, itu sudah cukup bagiku untuk mengetahui jika kamu baik baik saja.
Sibuk apa kamu sekarang? Masih berkutik dengan mesin mesinmu itukah? Atau hanya sekedar menyapa? Hei kalem, masih suka memperhatikan ku dari kejauhan? Tak inginkah memperhatikanku dari dekat? Akupun lelah memperhatikanmu dari kejauhan. Mengapa tak coba kau dekati aku? Aku mendekatimu? Rasanya tak mungkin, aku tak punya nyali untuk mendekatimu. Maafkan aku J
Kalem, aku mengenalmu dari temanku, aku mengetahui namamu dari temanku juga.. lalu? Salahkah aku jika menyukaimu? Kita sudah lebih dari 2 tahun berada ditempat yang sama, namun baru baru ini aku memperhatikanmu. Maafkan aku yang terlalu sibuk dengan duniaku saat itu. Tanpa mengenalmu lebih jauh, dan kini mungkin aku terlambat.
Kalem, aku sering kali memergokimu sedang sibuk mengamatiku, sekali lagi, bukan aku GE.ER. tapi aku tau itu karena kamu seakan menjelaskan itu dari tatapan yang kamu alihkan saat menatap mataku.
Hei, aku suka kamu dari cara kamu memperhatikanku, dari cara kamu diam dan diam saja. Hanya diaaaam!
Kelak, apakah kita bisa bersama jika kita hanya saling diam saat bertemu, saling menatap saat saling berpapasan. Tak adakah yang lebih dari itu? Senyum atau sejenisnya, tidakah? Memang bukan salahmu, tapi aku ingin lebih dari sekedar mengenal. Aku tau namamu dan kamu tau namaku. Sejauh ini hanya itu..
Kalem, selamat pagi. Semoga hari ini indah dan senantiasa lukiskan senyuman dalam setiap lekuk paras manismu. Selamat pagi..

2 komentar:

Unknown mengatakan...

ciuuuuusssssssssss

DienyRahmi mengatakan...

hhahaa mana blog kamu ki?

Posting Komentar

:)

aku tidak pandai bicara, menghitungpun aku tak pintar. lebih baik menuliskan agar bisa terdengar. maafkan segala kekurangan,terimakasih sudah membaca..